Sabtu, 29 Agustus 2015

NEW PALLAPA



Akhir-akhir ini aku seneng banget nonton dangdut koplo di Youtube. Group yang aku suka adalah New Pallapa, Monata, dan Sagita. Group-group ini sering mencantumkan OM (singkatan dari Orkes Melayu) di depan nama Group-nya.
Kali ini aku ingin mengulas Group New Pallapa. Materi ini aku olah dari berbagi sumber di internet, dengan bantuan mbah Google tentunya. Di internet belum ada ulasan yang lengkap nurutku. Makanya aku mesti susah payah melakukan riset untuk ini :)
New Pallapa berdiri pada tahun 2004 di Sidoarjo Jawa Timur. Dipimpin oleh Juana Aurora. Icon group ini adalah Cak Slamet, penabuh Kendang yang sangat luar biasa. Perlu anda tahu, Cak Slamet ini adalah suami dari Juana itu sendiri.
Cerita New Pallapa tak bisa lepas dari group OM Pallapa yang berdiri tahun 1998 di sidoarjo. OM Pallapa dipimpin oleh Totok Ispiranto dan istrinya Juana Sari. Group ini sangat dikenal di daerah Pantura Jawa Timur dan Jawa Tengah. Dalam perjalanannya, manajemen group ini mengalami konflik internal yang dipicu oleh perselingkuhan Juana dengan Cak Slamet sang penabuh kendang. Hingga akhirnya Totok dan Juana bercerai. Totok kemudian meninggalkan dunia dangdut koplo dan hijrah ke Jakarta. Setelah cerai dengan Totok, Juana menikah dengan Cak Slamet.
Pallapa pecah. Juana mendirikan OM New Pallapa. New Pallapa ini lebih pas disebut kelanjutan dari Pallapa karena mayoritas pemain inti (Kendang-Slamet, gitaris-Sodik, gitaris-Nono, suling-Solik, keybord, kecrek) masih gabung di sini. Sementara anggota manajemen yang lain mendirikan Palapa [tidak pakai double L] yang digawangi oleh Erik, keponakan Totok. Group Palapa [tidak pakai double L] yang mengklaim sebagai kelanjutan resmi dari Pallapa, totally membentuk personel baru sendiri.
Konflik menyisakan perasaan saling tidak enak tentunya. Akhirnya Sodik dan Nono hengkang dan gabung dengan OM Monata. Sementara Solik masih tetap di New Pallapa.
New Pallapa terus berkembang hingga sekarang. Juana Sari sekarang lebih dikenal sebagai Juana Aurora. Sementara group Palapa pimpinan Erik, aku tidak tahu kabarnya karena di internet (khususnya Youtube) aku tidak pernah temui Group Palapa tanpa double L ini.
Begitu cerita sejarah New Pallapa.
Untuk personilnya, aku sangat terkesan dengan Cak Slamet sang penabuh kendang. Keplakan(pukulan) kendangnya mantep banget. Variasi bunyi kendangnya sangat asyik. Sejauh ini aku belum pernah lihat penabuh kendang sehebat Cak Slamet ini. Dan memang masyarakat pun mengakui, Cak Slamet is best of the best-nya penabuh kendang seantero group dangdut koplo yang ada.
Personel lain yang aku terkesan adalah gitaris yang tubuhnya kecil berambut panjang itu. Aku gak tahu namanya. Cuma asyik aja kalo lihat dia main gitar sambil dance mengikuti irama kendang. Juga ada yang megang kecrek, dance-nya asyik banget. Pokoknya New Pallapa top deh, semua personilnya kompak banget di panggung.
Artis penyanyi New Pallapa keren-keren, nurut aku sih. Yang cowok ada Brodin, Agung Juanda, Gery Mahesa. Yang Cewek ada Lilin Herlina, Devi Aldiva, Dwi Ratna, Anjar Agustin, Tasya Rusmala, Wiwik Sagita. Itu yang aku kenal, tentunya masih beberapa lagi yang aku tidak kenal. Oh ya, Ratna Antika artisnya Monata itu kadang-kadang juga ikut show bareng New Pallapa. Memang aku lihat artis-artis [yang aku identify sebagai] New Pallapa kadang manggung juga bareng Monata atau OM lainnya. Demikian juga artis [yang aku identify sebagai] Monata kadang manggung bareng New Pallapa. Mungkin para artis penyanyinya itu bukan personel tetap, tapi freelance semua.
New Pallapa juga sering mengundang artis ibukota. Artis ibu kota yang paling sering aku lihat show bareng New Pallapa adalah Evie Tamala. Walau jarang eksis di kancah musik nasional, Evie Tamala ternyata masih eksis di blantika musik pangung Jawa Timuran ini.
Di antara para artis penyanyinya itu, aku nge-fans banget sama Devi Aldiva dan Gery Mahesa. Mereka itu kalo lagi nyanyi, penghayatannya mantep tenan. Selain tentu saja karena Devi Aldiva cantik banget :)
Kalau selama ini dangdut koplo sering dikenal dengan penyanyinya yang suka mengekspos body daripada suara, New Pallapa beda. Mostly penyanyinya sopan-sopan saat show di panggung, dan suaranya juga merdu-merdu. Mungkin itulah kenapa Evie Tamala bersedia show bareng, karena New Pallapa tidak kena image negatifnya dunia panggung dangdut koplo.
Berikut ini contoh beberapa video show New Pallapa yang asyik juga aku tonton di Youtube:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar